Tuesday, December 29, 2009

Di Saat Kita Meraikan Ma’al Hijrah, Palestin Terus Bermandi Darah. Apa Peranan Kita?









Gaza-infopalestin :

Selama lebih dari 41 tahun Palestin dibawah penjajahan Israel, korban kali ini adalah yang terbanyak. Lebih dari 271 warga Palestin gugur sebagai syuhada dan 750 lainya cedera dalam serangan besar-besaran roket Israel Sabtu (27/12).



Lebih dari 200 pesawat tempur F 16 Israel bertebangan di atas langit Gaza. Mereka melancarkan serangan besar-besaran, membunuh warga Palestin yang tidak berdosa. Lebih dari 50 das serangan Israel kelmarin bergema di seluruh Gaza. Kondisi ini diparahkan lagi dengan terputusnya bekalan eletrik di Gaza akibat blockade serta habisnya ubat-ubatan di sejumlah hospital, mengakibatkan jumlah korban yang jauh lebih banyak.


Departmen Kesihatan Palestin menyebut, lebih dari 271 warga meninggal dan 750 lainya cedera. 200 diantaranya cedera parah. Mereka terdiri dari anak-anak dan wanita. Kemungkinan korban akan terus bertambah. Jumlahnya boleh mencapai 350 orang.


Direktor emergency Palestin, Muawiyah Husnain menyebutkan, saat ini ada sekitar 15 syuhada yang gugur yang belum diketahui identitinya. Sementara itu ada sekitar 80 syahid lainya yang sudah dievakuasi ke sejumlah hospital di Gaza dan puluhan lainya masih tertimbun di bawah reruntuhan bangunan yang roboh akibat serangan udara Israel.


Hingga tadi pagi (Ahad 28/12) pasukan udara Israel belum berhenti melakukan serangannya ke berbagai wilayah di Jalur Gaza. Yang paling mengkhawatirkan ungkap Husnain adalah menipisnya cadangan ubat-ubatan serta peralatan emergency serta minimumnya alat-alat untuk pembedahan. Ia menghimbau Negara-negara Arab dan ikatan Doktor internasional untuk mengirimkan ubat-ubatan secepatnya ke Jalur Gaza.


Majoriti mangsa umumnya sangat mengkhawatirkan. Tidak mungkin mereka ditransfer ke luar Gaza, kecuali jika kondisinya sudah mulai stabil. Tim Emergency juga meminta dikirimkan helicopter agar pemindahan mangsa lebih cepat.


Sumber: http://www.infopalestina.com/ms

No comments: